Enam Kontingen Luar Daerah Ikut Meriahkan Pawai Budaya Gunungkidul
Editor : Mas Pay
Gunungkidul ( JMG ),- Enam Kontingen dari luar Daerah ikut memeriahkan pawai Budaya dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Gunungkidul ke 191 tahun 2022. Kirab Budaya yang dimulai dari jam 13:00 WIB dengan mengambil star dari Simpang Tiga Rumah Makan Pendowo Kepek Wonosari dengan finis di Titik Nol depan Alun – alun Pemda Gunungkidul.
Keenam kontingen dari luar daerah tersebut diantaranya adalah dari Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulonprogo, Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman, Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Semarang, Sanggar Sri Tanjung Banyuwangi dan Disbudpora Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Kirab Budaya kali ini juga dimeriahkan dengan adanya peserta pawai Reog Ponorogo Suryo Mataram.
Sepanjang rute pawai budaya dari star hingga finish dipagar besi oleh Dinas Kebudayaan Kabupaten Gunungkidul dengan tujuan rute perjalanan kontingen kirab steril dari pengunjung yang ingin menyaksikan pawai tersebut. Sementara panggung kehormatan berdiri di Alun – alun Pemda Gunungkidul yang dihadiri oleh Bupati Gunungkidul H.Sunaryanta beserta Ibu Hj.Diyah Purwanti, serta pejabat terkait lainya.
Sementara itu sejumlah Kontingen Kirab yang berasal dari Gunungkidul sendiri diantaranya Drumband PDBI Gunungkidul, Bergada Klana Cipta Wening, Putat, Patuk, Sanggar RnB Siraman, Wonosari, Sanggar Kendhali Sodo Karangmojo, Reog Keprajuritan Bala Khayangan Nglipar, Liong Nagajati Semanu, Sanggar Taman Mekar Sari Semin, Jathilan Kapanewon Panggang dan Kesenian Sikil Dhuwur Kapanewon Semanu.
Penonton tampak memadati sepanjang rute kirab yang dimulai dari pasar bambu, Kepek, Wonosari hingga depan alun – alun Pemda Gunungkidul. Antusiasme warga Gunungkidul untuk melihat dari dekat pawai budaya yang sudah sekian lama tidak diadakan oleh Pemerintah Daerah Gunungkidul akibat adanya Pandemi Covid19. Pawai Budaya ini benar – benar menjadi hiburan tersendiri bagi warga Gunungkidul, bahkan dari luar daerah. Menurut salah seorang tokoh Seniman Gunungkidul mbah Joni Gunawan, peserta kirab budaya tidak berasal dari semua Kapanewon seperti tahun – tahun sebelumnya, tapi yang mengatur dan menentukan peserta dari Dinas Kebudayaan Kabupaten Gunungkidul.
Suasana siang yang cerah membuat acara kirab berjalan dengan aman dan lancar. Penonton juga tertib meskipun banyak yang berebut ingin maju melihat dari dekat semua kontingen yang mengenakan kostum beraneka ragam dan seni pertunjukan sambil berjalan dari titik star hingga finis di depan alun – alun Pemda Gunungkidul. Hanya saja sedikit banyak ada yang kecewa karena sepanjang rute kirab budaya dipagar besi dengan ketinggian sekitar 2 meter. Sehingga masyarakat berdesak – desakan berebut ingin berada dibarisan depan untuk menyaksikan acara kirab budaya tersebut. Namun secara umum hingga acara selesai berjalan aman tertib dan lancar. (Wajiyo)