Kecamatan Karanggede Tepatnya Di Desa Bantengan Jadi Lokasi Program TMMD

Editor : Mas Pay

Boyolali ( JMG ) –Kecamatan Karanggede Kabupaten Boyolali tepatnya di desa Bantengan Program Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun Anggaran 2023 dilaksanakan. Kamis 21 September 2023.

Di dalam kegiatan pembangunan yang melibatkan anggota TNI dan warga masyarakat di Kabupaten Boyolali ini telah digelar di Desa Bantengan, Kecamatan Karanggede ini dimulai Rabu (20/09/2023) hingga Kamis hari ini (21/10/2023).

Dimulainya kegiatan TMMD di adakan dengan pembukaan upacara di lapangan desa setempat, yang dihadiri oleh Bupati Boyolali, M. Said Hidayat dan Komandan Kodim (Dandim) 0724 Boyolali, Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo.

Di dalam kesempatan ini, Dandim menjelaskan luas wilayah dalam program betonisasi jalan yakni sepanjang 510 meter, yang lebar empat meter dan tebal sekitar 0,15 meter, dan adapula betonisasi jalan yakni sepanjang 274 meter, yang lebar tiga meter dan tebal 0,12 meter.

Serta talud jalan dengan volume 278,105 meter. Selain menyasar pembangunan fisik, TMMD juga menyasar pada kegiatan non fisik. “Dan pada sasaran non fisiknya ada 12 bidang dari mulai bantuan sembako, bantuan Al Quran, penyuluhan, sosialisasi sampai dengan gelar UMKM di Desa Bantengan, Kecamatan Karanggede,” jelasnya.

Untuk itu, Dandim juga sangat berharap agar masyarakat dapat menjaga dan memelihara jalan yang sudah terbangun agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama. M Said Bupati Boyolali juga menekankan pada semangat kebersamaan dan kegotong-royongan untuk semua elemen masyarakat. Sehingga diharapkan dengan langkah kebersamaan tersebut, pembangunan di Kabupaten Boyolali dapat dilakukan dengan baik.

Sehingga, Bupati Boyolali M Said juga berharap didalam pembangunan jalan di desa setempat tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat. “Bupati M Said berharap, apa yang terbangun nantinya akan dapat segera dimanfaatkan dan bermanfaatkan dengan baik oleh warga masyarakat khususnya Desa Bantengan dan sekitarnya. Tentunya pada langkah-langkahnya adalah upaya bagaimana Boyolali membangun,” ungkap Bupati Said.

Partini salah satu masyarakat Desa Bantengan, mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali dan TNI yang telah membangun jalan di desanya. Dari jalan tersebut, akses transportasi menuju Desa Klumpit menjadi lebih mudah untuk dilewati kendaraan terlebih bila kondisi hujan yang menyebabkan jalan menjadi licin sehingga berbahaya bagi pengendara. “Pembangunan jalan ini otomatis transportasi menjadi mudah.

Kita menyambut dengan gembira,” katanya. Ada tiga sumber dana yang digunakan. Ketiga sumber dana tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp 229 juta, APBD Kabupaten Boyolali sebesar Rp 500 juta dan yang terakhir berasal dari Swadaya Masyarakat sebesar Rp 26.938.000 sehingga total sejumlah Rp 755.938.000. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali. (Dwi Nurbiyanto)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.