Semarak Perayaan HUT Kelenteng Dewi Samudera 2023 Kota Tanjungbalai, Dihadiri Ratusan Warga Tionghoa

Editor : De Ola

Tanjungbalai, (JMG) – Ratusan Umat Khong Hu Chu yang datang dari berbagai kota merayakan ulang tahun Kelenteng Dewi Samudera, pada Jum’at (12/05/2023).

Peringatan hari ulang tahun Thien Siong Sin Bu atau yang lebih dikenal sebagai Dewi Samudera, yang dilaksanakan di Kelenteng Dewi Samudera, Jalan Water Front City/Jalan Asahan Kelurahan Indra Sakti Kecamatan Tanjungbalai Selatan Kota Tanjungbalai berjalan sukses dan cukup meriah.

Amatan awak media JMG, ratusan massa Warga Tionghoa sudah mulai memadati Kelenteng yang terletak disekitar area Water Front City pinggiran Sei. Asahan, berdatangan sejak pukul 10.00 pagi, dan rangkaian acara semarak ulang tahun berakhir pada sore hari sekitar pukul 17.30 Wib.

Menurut keterangan salah seorang pengurus Kelenteng, beberapa undangan yang datang dari luar kota seperti Jakarta, Medan, Pematang Siantar, Tebing Tinggi, Labura, Sei. Berombang, dan lain-lain tiba lebih awal pada Kamis (11/05).

Pada ulang tahun Kelenteng Dewi Samudera digelar berbagai kegiatan peribadatan, sembahyang sekaligus umat Khong hu Chu yang hadir dalam ritual memanjatkan doa, berharap keselamatan, perlindungan, kesehatan, kesuksesan dan kesejahteraan dalam kehidupan sehari-hari.

Peringatan hari ulang tahun Thien Siong Sin Bu ini adalah kegiatan yang selalu dilaksanakan setiap tahun, dengan menggelar berbagai rangkaian acara kebersamaan seperti sembahyang dan memanjatkan doa untuk kesehatan dan kelancaran usaha.

Hampir semua masyarakat Tionghoa percaya Thien Siong Sin Bu adalah salah satu Dewi yang banyak dipuja sebagai sosok pelindung dan penolong bagi para pelaut dan nelayan, ungkap Yadi Suprapto salah seorang Pengurus Yayasan Kelenteng Dewi Samudera kepada JMG disela-sela acara.

Lebih lanjut, Yadi Suprapto mengatakan, bahwa Rumah ibadah Klenteng Dewi Samudera ini didirikan sekitar tahun 2009 dan saat ini merupakan salah satu tempat ibadah yang sering dikunjungi oleh warga Tionghoa sekitar Kota Tanjungbalai maupun yang datang dari luar kota.

Segenap elemen masyarakat terutama umat Khong hu Chu Kota Tanjungbalai, kami harapkan bisa menjadikan momen perayaan HUT Kelenteng Dewi Samudera untuk bersama-sama membangun kerukunan dan toleransi dengan mengedepankan azas saling hormat menghormati, dan saling pengertian, demi terwujudnya kehidupan masyarakat yang aman dan kondusif serta senantiasa menjunjung nilai adat dan budaya, serta keyakinan masing-masing,” terang Yadi Suprapto lagi, dan beliau juga berharap agar masyarakat yang datang ke Kelenteng bisa merawat dan memelihara keberadaan Kelenteng Dewi Samudera Kota Tanjungbalai ini supaya masyarakat yang berkunjung merasa nyaman dan sejuk dalam beribadah.
(Tajuk)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.