Lima Warga Desa Bedaun Tersambar Petir Dua Diantaranya Meninggal Dunia

Editor : Mas Pay

Kobar ( JMG ) – Hujan badai di tambah gemuruh petir menewaskan warga desa bedaun kecamatan kumai.(3-11-2023)

Dari cerita seorang warga bahwa hujan di mulai dari jam 1 siang di hari jumat dan hujan berhenti di jam 3 sore.

seperti biasa petani sawit di siang hari istirahat di bawah sawit untuk melepas lelah tapi saat istirahat cuaca berubah dari yang panas menjadi mendung dan hujan lebat.

Setelah hujan lebat di barengi dengan angin kencang di susul dengan suara petir selama beberapa waktu semua petani berlindung di bawah pohon sawit dan akhir nya hujan pun reda.
Saat hujan sudah reda para petani berkumpul untuk pulang ucap salah satu petani di desa bedaun.

Namun saat di cek dan di hitung anggota petani sawit bedaun ada yang tidak muncul alias hilang.
Setelah di lakukan pencarian ada 5 warga di temukan terkapar di tanah indikasi tersambar petir dua diantara nya di pastikan meninggal setelah di bawa ke puskesmas terdekat dan 3 lain nya masih dalam keadaan kritis.

Kemudian warga melaporkan ke kelurahan bedaun dan memastikan siapa keluarga mereka dan setelah di lakukan pencarian keluarganya tidak di temukan.

Kemudian pak lurah bedaun memastikan bahwa 2 orang yang tersambar petir dan 3 lain nya yang masih kritis adalah pendatang dari jawa yang mempunyai kebun sawit pribadi.

jenazah akan kirim kan kembali kepada keluarga yang bersangkutan.
(Teguh)