Warga Kayoman Diduga Terjangkit Antraks, Bhabinkamtibmas Serut Dampingi Dinas Kesehatan Deteksi Dini

Gunungkidul ( JMG ) – Bhabinkamtibmas Serut Bripka Yanu Tirta mendampingi Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman dan dari Gegana Polda DIY melaksanakan deteksi dini terkait pemberian sisa daging yang di duga terjangkit Antraks, Minggu ( 10/3/2024).

Seperti di sampaikan oleh Kapolsek Gedangsari AKP Suryanto bahwa, pemberian daging yang di duga terjangkit Antraks tersebut di wilayah perbatasan Kabupaten Gunungkidul dan Sleman tepatnya di dusun Kalinongko, Kalurahan Gayamharjo Prambanan Sleman, jelas Kapolsek Gedangsari.

Berdasarkan informasi yang berhasil di himpun bahwa S warga Kayoman, Serut yang diduga terjangkit Antraks sebelumnya menyembelih kambing milik W warga Gayamharjo, Sleman pada (24/3/2024), dan kambing di bawa pulang sudah dalam keadaan di sembelih.

Selanjutnya sesampainya di rumah S mengajak tetangga untuk menguliti kambing tersebut. Dan S merasakan gejala yang mengarah ke antraks pada tanggal (6/4/2024) dan saat ini di rawat di rumah sakit RSUD Prambanan.

Marjoko Dukuh Kalinongko juga menjelaskan bahwa untuk saat ini untuk sisa daging yang masih di simpan oleh warga sudah di ambil dan dimusnahkan.

” sisa daging yang masih di simpan oleh warga di ambil oleh dinas dan di musnahkan dengan cara di kubur dan disemen permanen,” papar Marjoko.

Dalam pendampingan deteksi dini Bhabinkamtibmas juga menghimbau kepada masyarakat agar waspada terhadap hewan ternak yang sakit dan segera melapor ke dinas Kesehatan hewan.

” Apabila ada hewan yang sakit segera melaporkan hal tersebut ke dinas kesehatan hewan dan tidak menyembelih/memakan hewan ternak yang sudah mati terutama sapi maupun Kambing,” pungkas Yanu. ( pay )

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.