Warga Geruduk Kantor Camat Tabir Barat, Mempermasalahkan Kinerja PT Delonix Lerstari Jaya
Editor : Ocu Azhar
Merangin (JMG) – Setelah mendapatkan kritikan dari masyarakat Kecamatan Tabir Barat dan Kecamatan Nalo Tantan PT Delonix Lestari Raya (DLR) yang mana selama ini telah beroprasi dan di duga tidak mengindah kan masarakat setempat kini melakukan Sosialisasi Program kerja mereka ke tengah masyarakat di 2 Kecamatan yang termasuk dalam zona izin operasional mereka yang di lakukan
Sosialisasi dikakukan bertempatan di Aula Kantor Camat Tabir Barat sekitar pukul 14.00 Wib hari ini Rabu (15/11/2023),yang di hadiri ketua komisi III DPRD kabupaten Merangin, As’ari El Wakas, Kabag Pemda kabupaten Merangin, Dinas Lingkungan Hidup, Camat Tabir Barat, Kapolsek Tabir Ulu, Koramil Tabir, Kepala Desa se Tabir Barat dan perwakilan masyarakat.
Di dua kecamatan.
Daripantauaan awak media di lapangan, acara sosialisasi tersebut berjalan kondusif, meskipun mendapatkan banyak pertanyaan keras dari masyarakat setempat, berdasarkan interogasi dengan perwakilan masyarakat tidak sedikit yang menolak keberadaan PT Delonix yang di nilai selama ini tidak berkontribusi dan terkesan arogan dalam melakukan operasional perusahaan.
Dari masarakat setempat yang enggan namanya di publik. Mengatan “” sebenarnya Saya secara pribadi tidak setuju perusahaan ini dilanjutkan aktivitas nya bang, karena dampak positif nya ke masyarakat selama ini sangat minim, sementara dampak lingkungan terhadap warga sangat lah besar, seperti banjir lonsor dan sebagai nya, namun karena sosialisasi ini sudah menemukan titik temu , namun dengan Penuh kecewa, saya tetap menerima keputusan bersama” ujar warga yang tak mau disebut nama nya.
Terpisah dalam sambutan nya Mohd Fais Dahlan (Fais) Direktur PT. Delonix Lestari Raya (DLR) menyampaikan”, ya “kami minta maaf kepada seluruh lapisan masyarakat Tabir Barat atas kekhilafan manajemen perusahaan, yang selama ini tidak melakukan Sosialisasi Program Kerja Perusahaan di tengah masyarakat, oleh karena itu, dengan inikami akan menawarkan program, kemitraan pembibitan kopi dan kulit manis dengan pola 70/30, yang mana 70 persen masuk ke koperasi desa 30 persen untuk Perusahaan, selanjutnya kewajiban yang lain dari CSR akan ditunaikan” ujar Fais.
Sementara itu Ketua Komisi III DPRD kabupaten Merangin, As’ari El Wakas mengharapkan dalam sosialisasi tersebut agar mendapatkan solusi yang saling menguntungkan Antara kedua belah pihak. “Saya selaku warga Tabir Barat sangat mengharapkan keputusan yang saling menguntungkan antara warga dan perusahaan” ujar Pria yang akrab di panggil Ocu Apuk tersebut.
Opuk menambahkan hasil keputusan dari sosialisasi hari ini harus tertuang dalam berita acara, untuk pegangan semua pihak, dan semua tuntutan masyarakat harus di penuhi oleh perusahaan. Ujar nya. ” saya juga berharap kepada masyarakat apabila tuntutan terpenuhi, sebaliknya warga juga harus mendukung program dari pihak perusahaan ” tutup Apuk
Di tambah kan camat tabir barat Abdul Rahman, mengatakan” , acara sosialisasi antara PT Delonix dan masyarakat berjalan kondusif, meskipun ada beberapa perbedaan pendapat, itu ha yang biasa dalam mediasi, “Alhamdulillah kedua belah pihak bersepakat bekerja sama dengan hasil keputusan 5 poin” Terang Abdul Rahman.
Untuk di ketahui sosialisasi antara PT Delonik dan warga Tabir Barat menghasilkan 5 poin kesepakan,
- Meminta Pihak PT. Delonix Lestari Raya, untuk menggunakan/ memberdayakan Tenaga Kerja Lokal sesuai dengan kemampuan/ kompetensi yang di miliki.
- Meminta manajemen PT. Delonix Lestari Raya, Akan melaksanakan pembibitan dalam tempo 1 (Satu) bulan dan selanjutnya melaksanakan penanaman di areal yang telah di lakukan penebangan, terhitung sejak Tanggal sosialiasi ini (15 November 2023);
- Semua kesepakatan harus di notariskan antara PT. Delonix Lestari Raya dengan Koperasi dan/atau Pemerintah Desa;
- Meminta Pihak PT. Delonix Lestari Raya mendirikan Kantor Perwakilan di Ibu Kota Kecamatan.
- Setelah Sosialisasi ini PT. Delonix Lestari Raya untuk
( Hendri )