Wali Kota Pimpin Raker Percepatan Penurunan Stunting Di Tanjungbalai

Editor : De Ola

Tanjungbalai, (JMG) – Pemerintah Kota Tanjungbalai, pada Senin (03/04) sore di Aula Sutrisno Hadi Kantor Wali Kota Jl. Jend. Sudirman melaksanakan Rapat Kerja (Raker) Percepatan Penurunan Stunting di Kota Tanjungbalai.

Saat memberikan arahan dan bimbingan dihadapan lebih kurang enampuluh orang peserta raker yang terdiri dari seluruh Lurah dan Staff Puskesmas se – Kota Tanjungbalai, Wali Kota i H. Waris Tholib mengatakan bahwa Stunting adalah tanggung jawab kita bersama dan siapa pun orang jika dia masyarakat Kota Tanjungbalai.

“Jika kalian serius dalam 3 bulan paling cepat dan paling lambat 6 bulan pasti berubah perkembangan anak stunting jika setiap hari diberi makan bergizi, jika tidak terselesaikan juga Saya menilai kinerja Dinas Kesehatan untuk menyelesaikan masalah stunting dikota Tanjungbalai ini hanya main main tidak serius menyelesaikannya, ucap Wali Kota H.Waris Tholib.

Rapat kerja Percepatan Penurunan Stunting Pemko Tanjungbalai
Apapun ceritanya Program kesehatan ibu hamil ada kerjaan kita disitu sampai ibu hamil itu melahirkan, maka balita itu diberikan asupan gizi, Saya ragukan pekerjaan kalian dilapangan jika anak stunting ini tidak berubah sebelum lebaran, ucap Wali Kota H.Waris Tholib.

Sebelumnya Kapolres Tanjungbalai AKBP Ahmad Yusuf Afandi, SIK,MM dalam bimbingannya kepada para peserta rapat mengatakan, “kita dalam melakukan tindakan itu harus tepat sasaran dalam hal pemberian makanan kita sesuaikan juga dengan usia masing – masing anak.

“Terkait dengan target, dalam target data orang harus lengkap, pada target waktu kita harus ada perubahan dan setelah itu kita evaluasi bersama. Silahkan gunakan anggota saya Bhabin, silahkan gunakan Kapolsek dan anggota – anggota saya lainnya agar masalah stunting ini biar cepat terselesaikan, tandas Kapolres.

Pada awal Raker Percepatan Penurunan Stunting, Kepala Dinas Kesehatan Tanjungbalai Dr.Hj. Nurhidayah, M.Kes memaparkan berbagai program Dinas Kesehatan Kota Tanjungbalai, dalam rangka untuk menunjang kelancaran tugas pokok dan pungsi, seperti sarana pelayanan kesehatan masyarakat 7 Puskesmas non rawat inap dan 1 puskesmas rawat inap, Puskesmas pembantu (Pustu) sebanyak 13 unit, Puskesmas keliling sebanyak 8 unit, Pos kesehatan Kelurahan sebanyak 18 unit dan Gudang Farmasi 1 unit.
(Tajuk).

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.