Sudah Masuk Hari Ke 5, Korban Di Terkam Buaya Masih Belum Di Temukan, Forkopinca Sasak Ranah Pesisir Masih Stay di Lapangan Dampingi Petugas Pencarian

Editor : De Ola

Pasaman Barat (JMG) – Seorang masyarakat menjadi korban di terkam buaya jasadnya hingga hari ini belum di temukan, Kejadian di Perkiraan Pukul 4: 30 Wib secara keterangan dari Suami Korban waktu kejadian terdengar Suara teriakan Istrinya minta tolong ketika di lihat oleh suami, istrinya tidak ada lagi di pinggir sungai ,Suaminya mengatakan terakhir dia melihat istrinya sedang mengambil air wudhu di tepian sungai.

Suami korban menambahkan, bahwa tidak jauh dari korban mengambil air wudu itu terlihat gelombang yang riaknya sampai kedarat dan si suami menduga istrinya korban di terkam buaya .

Terhitung di mulai nya pencarian pada tanggal 19 januari hingga saat ini 23 januari sudah lima hari team satgas SAR gabungan BPBD Serta TNI – POLRI belum juga mendapatkan hasil .

Selain itu , Forkopinca Sasak Ranah Pesisir selalu hadir di lapangan untuk mendampingi keluarga korban serta menanti hasil dari pencarian yang di lakukan team gabungan itu.

Ferdinan selaku Camat Sasak Ranah Pesisir memberikan keterangan kepada awak media bahwa pihak nya telah berupaya semaksimal mungkin untuk melayani serta memberi dukungan moral kepada pihak keluarga korban yang hadir di tepian sungai Jorong Rantau Panjang.

“Untuk saat ini kami hanya bisa mengupayakan pertolongan melalui teman-teman dari SAR ,teman-teman BPD Kabupaten Pasaman Bara , dan teman-teman dari TNI-POLRI yang turut membantu dalam pencarian korban, meski korban belum di temukan namun kita masih berharap kepada team gabungan yang melalukakan pencarian tetap semangat ” ucapnya.

Selain itu Ferdian Camat Sasak Ranah Pesisir menambahkan, dirinya masih mendampingi keluarga korban dari awal pencarian hingga hari ini .

“Kita selaku camat sudah tanggung jawab kita untuk hadir mendampingi keluarga korban ,dan saya berharap korban segera di temukan” tambahnya.

Hingga malam ini pihak keluarga masih melakukan pembacaan surat yasin di tepian sungai tempat Forkopinca dengan mendirikan tenda, salah seorang pihak keluarga meminta doa kepada seluruh masyarakat Pasaman Barat agar pihak keluarganya di temukan.

Proses pencarian hari ini petugas sempat kewalahan akibat debit air naik di karenakan hujan yang cukup deras melanda di wilayah pencarian.

(Bobi)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.