Kabar Pilkades Serentak Asahan 2022 “Bersama Muhammad Nazri Lubis, “MELAKUKAN PEROBAHAN DAN PERBAIKAN DESA PEMATANG SEI. BARU, UNTUK KITA BERSAMA (Warga Masyarakat)

Editor : Meza g.n

Tanjungbalai, (JMG) – Pematang Sei. Baru salah satu dari 90 Desa di Kab. Asahan yang pada pada bulan September mendatang di desa ini diselenggarakannya Pemilihan Kepala Desa.

Desa yang berjarak sekitar 28 kilometer dari Kisaran, pusat pemerintahan Kab. Asahan, secara topografi
bersempadan dengan Desa Sei. Apung, Desa Kapias Batu Lapan, Desa Silo Baru dan Kota Tanjungbalai, terletak dalam Wilayah Kec. Tanjung Balai Kab. Asahan, Sumatera Utara.

Desa ini dibentuk tahun 1967, mempunyai potensi Sumber Daya Alam yakni pertanian utamanya kebun kelapa serta juga kelautan dan perikanan kerena wilayah yang desa yang didiami sekitar 5000 ribu jiwa/penduduk mempunyai akses ke wilayah lautan/selat malaka, kerenanya sebahagian besar masyarakat desa yang bercorak resam budaya melayu Asahan dan sangat cukup agamis ini, bermata pencaharian petani dan nelayan.

Terkait Pilkades Serentak Kab. Asahan Tahun 2022, Awak Jejak Media Gruf (JMG), menyambangi Bapak Muhammad Nazri Lubis, yang biasa warga sekitar memanggilnya Pak Iten, seorang Purnawirawan TNI dikediamannya, di Dusun II Pematang Sei. Baru, menuturkan, “Saya lahir dan besar di desa ini, setelah tamat SMA saya masuk TNI, semasa bertugas di TNI saya banyak melaksanakan tugas menyangkut teritorial yakni menyangkut pembinaan, keamanan, dan sosial kemasyarakatan”, jadi berbekal pengalaman tersebut, setelah pensiun, tergerak keinginan saya untuk kembali pulang memperbaiki kampung halaman, desa kelahiran saya ini, berbekal pengalaman selama bertugas dan sekolah di luar daerah”, terang Pak Iten Putera pasangan dari Alm. Bapak Ali Nafiah Lubis dan Ibu Jaliah Butar-butar.

Masih menurut Pak Iten, Ayah 3 Orang Anak yang beristrikan seorang Dosen perguruan tinggi/Akademi Kebidanan, yang bernama Sarmiati, SST., M.K.M. ini mengatakan, “mengingat penduduk desa ini sebahagian besar petani dan nelayan, maka BUMDES, bila dirinya kelak menjadi Kades, akan dipungsikan secara maksimal sebagai sentra untuk memajukan tingkat perekonomian masyarakat, khususnya pengembangan UMKM.

Namun, masih kata Pak Iten, sosok Calon Kades yang berusia 54 tahun ini, kembali menuturkan, “Perjuangan untuk MELAKUKAN PEROBAHAN DAN PERBAIKAN UNTUK KITA BERSAMA, MASYARAKAT DESA PEMATANG SEI. BARU, harus ditopang dengan kerja keras, tentunya harus ada kerjasama antara Pemdes dan seluruh lapisan masyarakat”, ungkapnya.

“Kearifan lokal, tradisi budaya di desa ini juga menjadi hal yang penting untuk dilestarikan, seperti kegiatan keagamaan, peringatan hari-har besar Islam, perlombaan Qasidah, kesenian Hadrah dan juga kesenian-kesenian para leluhur masyarakat desa, kedepannya harus dikembangkan, sekaligus bisa dijadikan sarana pembinaan untuk para remaja desa yang muaranya untuk peningkatan Iman dan Taqwa (IMTAQ), tandasnya.

“Sekali lagi motivasi saya maju menjadi Calon Kades, tak lain dan tak bukan, adalah untuk memperbaiki desa ini, namun sebelumnya untuk mencapai cita-cita menjadi Kades, beliau mengharapkan mohon Do’a restu dan dukungan semua pihak yang ada di desa Pematang Sei. Baru ini, seraya mengatakan nomor urut 1 yang diraihnya, bermakna “Satu bahasa, satu cita – cita dan satu hati tentunya, dengan kata lain “SALAM (1) SATU JARI, bermakna pula “Satu untuk semua, semua untuk satu.

Semoga perjuangan masyarakat memenangkan Pak Iten menjadi Kades Pematang Sei. Baru mendapat izin serta ridho Allah SWT dan Semoga Pematang Sei. Baru menjadi Desa yang Toyyibatun WaRobbun ghofuur untuk masa mendatang dapat terwujud. (Tajuk).

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.