Calon Anggota DPD RI Mevrizal, “Sang Pembela”, yang Komit Cerdaskan Generasi dengan Hukum
Editor : De Ola
Padang, (JMG) – Calon Anggota DPD RI di Pemilu 2024 dari Sumatera Barat (Sumbar), Mevrizal, SH, MH, dikenal sebagai pribadi yang santun dan mudah bergaul. Ia juga senang membantu orang lain, terutama yang bermasalah dengan hukum. Atas atas dasar itulah putra Cupak Kabupaten Solok itu hadir dengan tagline “Sang Pembela”.
Selain itu, Mevrizal juga aktif berinteraksi dengan pelajar hingga mahasiswa. Hal ini dibuktikan dengan seringnya ia diundang untuk mengisi kegiatan pencerahan hukum dan sebagainya.
Minggu (26/11/2023) pekan lalu, Mevrizal di daulat menjadi Dewan Juri lomba Peradilan Semu (Mooot Court Competition) yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Perdata Fakultas Hukum Universitas Andalas (Himadata FHUA). Lomba tersebut adalah simulasi dari proses peradilan yang sebenarnya.
Ketua Panitia Pelaksana Lomba Peradilan Semu, Deni Hendra Sitorus mengatakan, kegiatan tersebut telah berlangsung sejak hari Jumat (24/11/2023). Puncaknya adalah hari Minggu.
“Peserta kegiatan ini adalah mahasiswa Fakultas Hukum Unand yang berminat jadi praktisi hukum. Baik hakim, jaksa hingga pengacara,” katanya.
Menurutnya, Mevrizal dipilih menjadi juri karena dianggap sarat pengalaman dalam dunia hukum. Ia juga kini menjadi Sekretaris Peradi Padang. “Beliau sosok pengacara muda dengan segudang pengalaman. Apalagi, beliau juga alumni Hukum Unand,” katanya.
Mevrizal sendiri mengapresiasi kegiatan mahasiswa tersebut. Menurutnya, lomba Peradilan Semu ini adalah wadah untuk memupuk nalar menuju seorang hakim, pengacara, saksi ahli dan sebagainya. “Mereka tampil sudah seperti profesional. Sangat kita apresiasi,” katanya, Rabu (29/11/2023).
Calon DPD RI dari Sumbar dengan nomor urut 10 itu berharap agar kegiatan lomba ini terus dirawat dan digelar setiap tahun. Menurutnya, mahasiswa yang berpikir untuk masa depan merupakan bentuk pengabdian terhadap diri sendiri agar lebih baik.
“Mereka meluangkan waktu di hari libur untuk kegiatan itu. Mereka layak disebut pejuang,” katanya.
Mevrizal mengatakan, kegiatan itu merupakan manifestasi keilmuan beracara dalam lingkup perdata untuk membentuk dan mengembangkan potensi sebagai calon penegak hukum di masa depan.
“Saya akan terus berbagi untuk generasi bangsa,” katanya. (Rel)