Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Dalam Mengsukseskan Pemilu 2024,Bawaslu Padang Pariaman Gandeng Organisasi Dan Tokoh Adat
Editor : De Ola
Padang Pariaman, (JMG) – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Padang pariaman menggelar kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif Pemilu dengan Tema “pemilu yang adil jujur dan bermartabat Dalam Rangka Mewujudkan Pemilu 2024 Berkualitas, Sabtu 18/2/2023 bertempat di Aula Sambalado, Pariaman.
Turut hadir dalam kegiatan sosialisasi ini dari unsur KPU, OPD, Baznas, tokoh agama, Camat, Walinagari, tokoh masyarakat, ninik mamak, pengawas partisipatif serta unsur internal dari panwas Kecamatan dan insan pers.
Kegiatan yang merupakan salah satu agenda Sosialisasi pengawasan partisipatif Bawaslu Kabupaten Padang Pariaman ini bertujuan memberikan pemahaman kepada pihak terkait dan Masyarakat tentang tugas pengawas pemilu serta mengajak peran aktif masyarakat sebagai Pengawas pemilu partisipatif dalam pelaksanaan pemilu 2024 mendatang.
Kegiatan ini dibuka oleh Rudi Herman,SE .koordinator divisi HP2H yang mewakili ketua Banwaslu kabupaten padang pariaman. dalam Sambutannya, Herman menyampaikan pentingnya peran serta masyarakat dalam tugas menjaga tegaknya demokrasi.
”tanpa peran dari masyarakat sebagai pengawas partisipatif yang membantu tugas Bawaslu dalam memastikan pelaksanaan tahapan pemilu berjalan sesuai dengan aturan” ungkap Herman.
Disamping itu Herman juga berpesan, agar seluruh peserta kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif dapat benar benar memanfaatkan momen kegiatan ini untuk belajar tentang menjadi pengawas partisipatif.
“Saya berterimakasih kepada seluruh peserta sosialisasi yang hadir termasuk tokoh adat adek adek dari organisasi dan masyarakat undangan,yang telah menginisiasi kegiatan seperti ini, tentunya ini bentuk kesadaran politik yang patut di apresiasi”. Jelas Herman.
Lanjut Herman menyampaikan, sekarang ini Ada tahapan pencocokan dan penelitian data pemilih,para pantarlih sedang melakukan penelitian dan pencocokan data pemilih, maka itu kita sedang melakukan pengawasan pencocokan dan penelitian yang sedang berjalan terkait dengan mekanisme dan prosedur yang berlangsung,dan bagaimana langkah langkah kami berdasarkan aturan pencocokan dan penelitian data pemilih.
“jadi kami juga harapkan kepada masyarakat undangan sosialisasi pengawasan partisipatif bahwa bawaslu tidak akan dapat bekerja sendiri jika tidak ada dukungan dari masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan khususnya Tokoh adat pemuda/pemudi dan masyarakat .”harapan herman.
Disamping itu sekretaris Bawaslu, Baiq Nila Ulfaini menyampaikan keawak media liputan7.id bahwa dalam sosialisasi pengawasan partisipatif ini bawaslu juga menghadirkan anak- anak muda yang dilatih menjadi pengawas partisipatif pemilu RI sebnyak 21 orang dan kami juga mengundang dua orang narasumber yaitu Dr.Harri efendi iskandar,S.S.,MA dan Dr.Zulkifli Arzah
Dalam sesi penyampaian materi, Dr.Harri efendi iskandar,S.S.,MA dan Dr.Zulkifli Arzah dalam materinya menguraikan tujuan dari pengawasan partisipatif yaitu Peran pengawasan partisipatif dalam mengeliminir pelanggaran pada pemilu 2024 serta pengawasan partisipatif dalam menukseskan pemilu 2024.
“Pemilu 2024 tidak akan berhasil tanpa keterlibatan masyarakat terutama pemilih pemula” bahwa demokrasi bukan saja soal hak untuk memilih namun juga keterlibatan masyarakat untuk berpartisipasi dalam mensukseskan pemilu 2024 mendatang” tutup Dr.Herri efendi dalam sesi tanya jawab.
(Ali Jejak)