Rahmad Mahmudal – Anggota DPRD Kabupaten Padang Pariaman Menepati Janjinya Ke Masyarakat

Padang Pariaman, (JMG)- Rahmad Mahmudal (podeng) anggota DPRD dari partai Golkar kabupaten Padang Pariaman meninjau langsung pelaksanaan pengecoran rabat beton jalan kabupaten di lubuk cukam Asam pulau nagari Anduring kecamatan 2 ×11 kayu tanam kabupaten Padang Pariaman.

Rabat beton ini terlaksana berdasarkan permintaan masyarakat lubuk cukam Asam pulau kepada Rahmad Mahmudal selaku anggota DPRD pada tahun lalu disaat reses melakukan penjaringan aspirasi masyarakat, Dan Rahmad Mahmudal sendiri berjanji akan mewujudkan harapan masyarakat tersebut, Dimana beliau sendiri juga warga Asam pulau yang juga cukup merasakan begitu sulitnya melewati jalan ini yang mana jalan tersebut dalam keadaan rusak parah yang dipenuhi oleh lubang disana sini.

Sebetulnya jalan ini dibangun dan diaspal sewaktu pengerjaan proyek strategis kelistrikan untuk menunjang pembangunan pembangkit PLTA Singkarak di Asam pulau pada sekitar tahun 1990an lalu.

Jalan ini dibangun oleh PLN sepanjang kurang lebih 18 km membentang mulai dari tapakis lubuk Alung sampai ke Asam pulau termasuk beberapa ruas jembatan.

Setelah selesainya pengerjaan pembangunan pembangkit listrik PLTA Singkarak pada tahun 1998, Beberapa jembatan dan ruas jalan yang membentang mulai dari tapakis lubuk Alung sampai ke Lubuk cukam Asam pulau yang saat itu masih berbentuk desa, diserahkan oleh PLN Pikitring wilayah Sumbar Riau kepada Pemda Padang Pariaman yang diterima oleh PLT Bupati Padang Pariaman Amran Abas.

Setelah dilakukan serah terima aset jalan dan jembatan antara pihak PLN dan Pemda Padang Pariaman tahun 1998 lalu, tidak pernah lagi dilakukan perbaikan maupun pemeliharaan jalan tersebut yang sudah berlalu hingga saat ini sekitar 30 tahun lamanya.

Salah seorang tokoh masyarakat Lubuk cukam Asam pulau, bernama Pak Ali atau lebih dikenal dengan nama Pak Tempang sangat berterimakasih kepada anggota dewan atas pengecoran jalan ini.Dan beliau sangat berharap untuk tahun depan dapat dilanjutkan dengan pengaspalan,dimana kondisi jalan sepanjang 5 km belum tersentuh sama sekali selama 30 tahun dan kini dalam keadaan berlubang dan diwaktu hujan menjelma menjadi kolam kolam kecil yang cukup mengganggu dan membahayakan masyarakat pengguna jalan.(Khaidir)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.