Petani Boyolali Terima Bantuan Alat Pertanian

Editor : Mas pay

Boyolali

(JMG) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali kembali menyalurkan bantuan berupa alat mesin pertanian (alsintan) kepada petani tembakau yang ada di Kota Susu. Bantuan tersebut disalurkan melalui Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Boyolali yang dilaksanakan pada Kamis (17/11/2022) di halaman kantor setempat.
 
“Bantuan untuk petani khususnya yang bergelut atau menanam tembakau. Namun juga bisa digunakan untuk kegiatan lainnya kalau pas tidak ada tanaman tembakau tentu saja bisa mengangkut hasil pertanian,” kata Kepala Dispertan Kabupaten Boyolali, Bambang Jiyanto di sela kegiatan.
 
Bantuan yang diberikan berupa 41 unit Cultivator untuk 41 kelompok tani yang berasal dari Anggaran (Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Kabupaten Boyolali sebanyak 15 unit dan DBHCHT Provinsi Jawa Tengah sebanyak 26 unit; 149 unit Handsprayer untuk 15 Kelompok tani dari Anggaran DBHCHT Kabupaten Boyolali; kendaraan roda tiga 4 unit untuk 4 Kelompok tani dari Anggaran DBHCHT Kabupaten Boyolali.
 
Ada juga alat pemipil jagung (Corn Seller) 3 unit untuk 3 Kelompok tani Anggaran TP APBN; mesin pompa air 10 unit untuk 5 Kelompok Tani yang berasal Anggaran APBD Provinsi Jawa Tengah. Serta, diserahkan pula tanaman Cabe 8.500 Polybag kepada Tim Penggerak PKK Desa Sidomulyo, Kecamatan Ampel sebanyak 7.400 batang dan KWT Melati Desa Gedangan, Cepogo sebanyak 1.100 batang.
 
“Petani milenial akan hanya sedikit tatkala sedikit orang lain hanya luas berarti kan harus mekanisasi mekanisasi yang diberikan tadi untuk memudahkan pekerjaan,” ungkapnya.
 
Anggaran dari bantuan alsintan yang diberikan berjumlah Rp 1.001.917.500, sedangkan tanaman cabai berjumlah Rp 85 juta. Sehingga total bantuan yang diberikan sejumlah Rp 1.086.917.500.
 
Bupati Boyolali, M. Said Hidayat yang berkesempatkan memberikan bantuan secara langsung berharap agar para petani milenial di Kabupaten Boyolali dapat mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Boyolali.
 
“Bersama sama petani, para buruh tani dan para petani milenial nya ini dapat hadir bersama dalam upaya untuk menjaga ketahanan pangan kita. Inilah wujud ketika kita membangun seperti yang terus digaungkan Bupati dengan Semangat Boyolali Metal ternyata ini mampu dihadirkan bukannya Kabupaten Boyolali, Metalnya sudah menyeluruh dalam urusan pertanian,” jelas orang nomor satu di Kabupaten Boyolali.
 
Ketua Kelompok Tani Sumber Rejeki, Budi Hartono yang mendapatkan bantuan cultivator mengaku senang bisa mendapatkan bantuan.
 
“Sangat senang dapat bantuan dari pemerintah dari provinsi kan ya untuk membantu masyarakat kecil khususnya petani, untuk melanjutkan pertanian tembakau di Kecamatan Juwangi,” ujarnya singkat. (Dwi Nurbiyanto)
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.