Padang Panjang Berprestasi Jadi Refleksi Hari Jadi Kota ke-232

Editor : Fauza Afifah

PADANG PANJANG, (JMG)- Padang Panjang Berprestasi menjadi tema Hari Jadi Kota (HJK) ke-232. Tema ini sekaligus sebagai refleksi empat tahun kepemimpinan Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano dan Wakil Wali Kota, Drs Asrul yang mengukir prestasi baik skala lokal, nasional maupun internasional.

Memperingati momentum ini, Pemko dan DPRD Kota Padang Panjang menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka HJK 232, Kamis (1/12) di Gedung DPRD.

Wako Fadly dalam sambutannya menyampaikan, usia Kota Padang Panjang ke-232 merupakan usia yang sudah teramat matang, terkhusus bagi Kota yang sarat dengan dinamika dan catatan-catatan sejarah.

Kepada seluruh masyarakat Padang Panjang, Fadly mengajak memaknai momentum HJK ini guna memperkuat nilai-nilai penting yang harus dipupuk terus menerus. Nilai-nilai tersebut ialah nilai kesatuan untuk mempersatukan masyarakat Kota Padang Panjang yang semakin heterogen.

Selanjutnya, peringatan HJK juga harus dapat memberikan spirit bagi masyarakat Padang Panjang dalam menjawab tantangan.

Dikatakan Fadly, di antara prestasi yang diraih, Indeks Reformasi Birokrasi Kota Padang Panjang telah mengalami peningkatan dari 50,49 pada 2018, menjadi 55,19 pada 2021, dan ditargetkan mencapai 56,5 pada 2022.

Kemudian, Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah atau SAKIP Kota Padang Panjang juga mengalami kenaikan, dari nilai 58,69 dengan predikat CC pada 2020, menjadi 61,95 dengan predikat B pada 2021, dan ditargetkan dapat meningkat pada 2022.

Lalu, opini BPK terhadap laporan keuangan pemerintah daerah dapat dipertahankan Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP selama enam kali berturut-turut. Hal ini menunjukkan stabilitas kinerja pengelolaan keuangan daerah yang baik dan memenuhi standar di Kota Padang Panjang.

Adapun Indeks Kepuasan Masyarakat juga mengalami peningkatan. Dari 80,93 pada 2018 menjadi 96,13 pada 2021. Angka ini jauh melampaui target yang hanya 89%. “Dengan hasil yang menggembirakan ini, maka pada 2022 kami berharap Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap layanan Pemerintah Kota Padang Panjang dapat lebih baik lagi,” sebutnya.

Semua capaian ini tidak terlepas dari berbagai perbaikan yang telah dilakukan dalam aspek pelayanan pemerintahan. Seperti penerapan Smart City dengan pemberlakuan layanan-layanan online dan berbasis aplikasi. Misalnya, layanan perizinan online, administrasi kependudukan online, sistem pengaduan online, elektronifikasi transaksi Pemerintahan Daerah (cashless).

“Termasuk juga peningkatan transparansi, akuntabilitas dan komitmen untuk menjadi kota berintegritas yang bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme,” katanya.

Sementara itu, gubernur Sumatera Barat yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Devi Kurnia mengatakan, HJK 232 diharapkan menjadi penyemangat Kota Padang Panjang yang bermarwah dan bermartabat.

Perjalananan panjang ini, sebutnya, telah melewati pahit dan getirnya membangun Kota Padang Panjang yang saat ini telah mengalami kemajuan. Tantangan ke depan semakin berat, perlu dijawab dengan karya nyata dengan inovasi dan prestasi.

“Tunjukkan Pemko Padang Panjang tangkas menghadapi tantangan,” tuturnya seraya mengajak Pemko dan DPRD bekerja sama menggali potensi daerah dan mau menawarkan kepada pihak yang mau bekerja sama.

Ketua DPRD Mardiansyah, A.Md menuturkan, ditahun terakhir masa kepemimpinan Fadly dan Asrul, hendaknya bisa menuntaskan program kerja melalui instrumen APBD 2023. Dirinya meminta program yang pro masyarakat diprioritaskan.

Dikatakannya lagi, peringatan HJK diharapkan menjadi semangat baru membangun Kota Padang Panjang. Pemko mesti mampu menangkap berbagi peluang. Seterusnya, bisa menjadikan Padang Panjang sebagai tujuan wisata, mempersiapkan pekerja siap pakai, dan membina UMKM sebagai sektor yang mempengaruhi peningkatan pertumbuhan ekonomi.

Sementara itu, Ketua KAN Lareh Nan Panjang, Dr. Arzul Jamaan, S.Kar, M.Hum Datuak Endah Kayo Nan Kuniang menyebutkan, HJK ke-232 sekaligus bulan-bulan terakhir kepemimpinan Wako Fadly dan Wawako Asrul. Nuansa islami sangat terasa. HJK dimeriahkan dengan MTQ, tablig akbar dan berbagai kegiatan keagamaan lainnya.

Dirinya berharap, lewat momentum HJK ini ada pemerataan kompetensi guru lewat Program Merdeka. Serta Pembangunan Sport Center diharapkan dapat terlaksana dengan baik tidak meninggalkan persoalan dikemudian hari.

Acara HJK turut dimeriahkan dengan penampilan penyair dari berbagai negara di Asia Tengggara. Diwaktu yang sama sebanyak 10 tokoh dianugerahi Pin Emas. Lalu sejumlah insan berprestasi juga turut mendapatkan piagam penghargaan dari berbagai tingkat baik nasional dan provinsi berhasil diraih Pemerintah Kota serta warga kota yang berjuluk Serambi Mekkah tersebut.

Sederet penghargaan yang diterima Padang Panjang itu, berasal dari prestasi Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional dan Provinsi oleh SDN 11 Padang Panjang Barat (PPB) serta SDN 10 Padang Panjang Timur (PPT).

Sementara para atlet Kota Padang Panjang yang turun pada Pospenas IX-2022 di Kota Surakarta, juga berhasil mengharumkan nama Kota Padang Panjang. Mereka adalah Nisrina Alifah Azzahra dari Diniyah Putri untuk Lomba Pidato Bahasa Inggris dan Puthi Andham Wulandari dari Ponpes Kauman Muhammadiyah untuk Cabang Silat. Mereka berdua berhasil meraih medali perak pada ajang Pospenas ini.

Padang ajang MTQ Korpri Tingkat Nasional 2022, kafilah Kota Padang Panjang yang mewakili Sumbar atas nama Yunadi Hijrah, S.Pd juga berhasil meraih juara pada cabang lomba penulisan artikel Al Qur’an.

Kemudian disusul Zikril Husna yang juga berhasil menjadi juara pada ajang Pemuda Pelopor Tingkat Nasional.

Sementara itu, guna menyukseskan TPAT II-2022, Tim Panitia Pelaksana juga mengadakan Lomba Cipta Puisi yang diikuti pelajar SMP se-Kota Padang Panjang. Quntum Khairunisa berhasil keluar sebagai juara 1, Scherzalova Hanabasael (juara 2) dan Ahmad Danil (juara 3).

Di HJK ke-232 ini, Pemko dan DPRD juga memberikan penghargaan kepada Kejaksaan Negeri beserta Polres Padang Panjang. Serta pemberian 10 Pin Emas kepada tokoh masyarakat yang telah berkontribusi dan bersumbangsih untuk Kota Padang Panjang.

Adapun 10 tokoh masyarakat yang menerima Pin Emas tersebut, Hazmiar Tamin di bidang seni budaya dan adat istiadat, Muhammad Mahfuz Mustia (bidang keagamaan), Nurmaini (bidang pemberdayaan perempuan), Amperianis (bidang sosial kemasyarakatan).

Kemudian, Ratni (bidang lingkungan hidup), Ferix Sonanda (bidang kemanusiaan), Syamsir Jamal (bidang olahraga), Mawardi (bidang koperasi, dunia usaha dan UMKM), Endar Madesa (bidang pendidikan) dan Rika Roza (bidang Kesehatan).

Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano mengucapkan selamat kepada para masyarakat yang telah berhasil membawa harum nama Padang Panjang pada momen peringatan HJK ke-232 ini.

“Ini adalah bukti sumbangsih nyata yang diberikan untuk Kota Padang Panjang. Semoga ke depan lebih banyak lagi prestasi yang didapat. Sehingga cita-cita kita untuk membangkit batang tarandam dapat terwujud,” ungkap Fadly.

Ditambahkan Fadly, penghargaan yang diraih ini merupakan bukti bahwasannya Padang Panjang siap untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM yang ada di Kota Padang Panjang demi memaksimalkan fungsi pelayanan di tengah masyarakat.(Edi)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.