Ketua DPD PSI Bantul, Almira Sebut : Dugaan Pembunuhan Berencana Saat Ini Telah Terungkap

Editor : Supani

Bantul (JMG) – Langkah Kapolri mengungkap pembunuhan Brigadir J dan menetapkan Jendral Bintang Dua Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka utama patut mendapat apresiasi. Banyak tokoh penting dari tingkat kabupaten hingga nasional yang secara terang terangan memuji Kapolri dengan timsusnya yang berani mengungkap secara jelas kronologi tewasnya Brigadir J di Rumah dinas sang Jendral bintang dua.

Apresiasi pun datang dari berbagai pihak tak terkecuali dari Ketua DPD PSI bantul, Ibu Almira.”Saya sangat mengapresiasi Kapolri yang berhasil mengungkap kasus tewasnya Brigadir J, hal itu menununjukkan bahwa Polri Bersungguh sungguh menuntaskan kasus yang menjerat salah satu jendral yang ada di Kepolisian Republik Indonesia” ungkap almira.

“Saya percaya saat ini Polri bersungguh sunggu berbenah untuk mendapatkan kepercayaan dari masyarakat, slogan presisi yang digaungkan kepolisian RI saat ini benar benar sedang diuji dengan kasus yang menjerat salah satu petingginya” sambung almira. Almira juga berharap kepada Kepolisian RI Semoga dengan mulai terangnya kasus ini dapat menimbulkan efek yang positif di masyarakat dan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.

Diketahui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah mengumumkan tersangka baru kasus kematian Brigadir Yoshua, Selasa (9/8). Eks Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo ditetapkan menjadi tersangka utama.

“Timsus menetapkan Saudara FS sebagai tersangka,” kata Jenderal Sigit di kantornya, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel), Selasa (09/08/2022).

Sigit mengatakan skenario tembak menembak diduga dibuat oleh Ferdy Sambo. Dia mengatakan Ferdy Sambo diduga menembakkan senjata Brigadir Yoshua ke dinding untuk memperkuat skenarionya.
(Widodo/Sumardiyono).