Karya bakti TNI dan penanaman 100 pohon

Editor : De Ola

Tanah Datar, (JMG) – Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM membuka secara resmi Karya Bakti TNI dan Penanaman 100 Pohon Secara Serentak di Kabupaten Tanah Datar Tahun 2023,di lapangan futsal Muaro Ambius Guguak Malalo Kecamatan Batipuh Selatan, Rabu 7 Juni 2023.

Bupati mengatakan, Karya Bakti TNI ini merupakan salah satu bagian dari pembinaan teritorial TNI dengan tujuan untuk membangun solidaritas yang kokoh antara sesama prajurit TNI dengan pemerintah daerah dan komponen masyarakat.

“Kita berharap kegiatan ini dapat mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat yang merupakan salah satu wujud Bakti TNI kepada masyarakat, dan tentunya juga menjadi salah satu bukti hubungan antara Pemerintah dengan Forkopimda berjalan dengan baik,” sampai Eka Putra.

Bupati juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran TNI karena telah memilih Nagari Guguak Malalo sebagai lokasi kegiatan Karya Bakti dan penanaman 100 pohon secara serentak di Tanah Datar.

“Selain kepada TNI, ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh pihak, Pemerintahan Nagari, Jorong serta masyarakat Nagari Guguak Malalo khususnya dan Kecamatan Batipuah Selatan umumnya yang telah berpartisipasi dalam kegiatan Karya Bakti TNI ini,” sampainya.

Diungkapkannya lagi, kegiatan Bakti TNI di Nagari Guguak Malalo tentunya juga akan memberikan manfaat kepada masyarakat.

“Manfaat dari kegiatan ini diantaranya dapat dijadikan jalur evakuasi rawan bencana, kemudian untuk mempermudah menuju lahan pertanian, perkebunan dan persawahan, juga ke pemukiman masyarakat yang juga dapat berdampak untuk peningkatan perekonomian masyarakat serta menunjang sarana transportasi ke objek wisata puncak Macau 2 yang menjadi salah satu destinasi wisata favorit,” sampainya.

Di kesempatan itu, Bupati Eka Putra juga menghimbau kepada masyarakat dan instansi terkait terkhusus untuk menyambut dan mendukung kegiatan paralayang yang dinamakan TRoI yang akan dilaksanakan di Nagari Guguak Malalo dari Puncak Macau 2.

“Mari kita persiapkan dan sambut dengan baik event paralayang di daerah kita ini, sehingga semakin mengharumkan nama Tanah Datar di kancah nasional ataupun internasional,” tukasnya.

Sebelumnya Dandim 0307 Tanah Datar Letkol Czi Sutrisno menyampaikan, alasan menjadikan Guguak Malalo sebagai lokasi Karya Bakti TNI dan Penanaman 100 Pohon Secara Serentak di Kabupaten Tanah Datar Tahun 2023 sudah dilakukan survei semenjak tahun lalu.

“Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah turut membantu pemerintah daerah untuk menyejahterakan masyarakat. Dan itu juga diawali dari laporan Wali Nagari dan juga Camat tentang kondisi jalan ke puncak Macau II yang dijadikan akses masyarakat tinggal, bertani dan berkebun sangat sulit untuk dilalui,” ujarnya.

Dikatakan Dandim, dalam kegiatan ini dengan memanfaatkan keterbatasan dana dan bantuan Pemerintah Daerah, dilaksanakan peningkatan badan jalan kurang lebih 1 Kilometer termasuk semenisasi dengan melibatkan personil TNI dan juga personil Polres Padangpanjang serta juga dukungan masyarakat setempat,” sampainya.

Dandim juga menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Daerah dan masyarakat setempat sehingga kegiatan yang mengangkat dengan tema “Karya Bakti Adaptif Guna Mengoptimalkan Ruang, Alat dan Kondisi yang Tangguh” bisa terlaksana dengan baik.

“Walau keterbatasan dana, semoga tahun depan kegiatan ini bisa terlaksana lagi. Terima kasih kepada pak Bupati dan jajaran yang telah membantu pelaksanaan kegiatan ini, ini menjadi kebanggaan dan motivasi tersendiri karena tidak semua wilayah bisa melaksanakan kegiatan seperti ini karena keterbatasan dana,” tukasnya.

Sementara itu tokoh masyarakat yang juga anggota DPRD Tanah Datar Herman Sugiarto atas nama masyarakat menyampaikan ucapan dan ungkapan terima kasih sehingga terlaksana kegiatan ini dilaksanakan di Nagari Guguak Malalo.

“Alhamdulillah, perhatian Pemerintah Daerah kepada Nagari Guguak Malalo sangat besar. Dan juga dengan kegiatan TNI ini tentu akan dapat juga meningkatkan akses jalan ke puncak Macau 2 walaupun belum seluruhnya. Semoga ke depan akan dapat semakin baik lagi,” pungkasnya.

Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong dan menanam pohon secara simbolis serta dilanjutkan peninjauan ke Puncak Macau 2.
(Anto)