Diduga Pecahnya Pipa Distribusi Perumda Air Minum Tirta Saiyo Kab. Pasaman, Warga Di Aia Manggih Selatan Krisis Air Bersih
Editor : De Ola
Pasaman, (JMG) – Sungguh kasihan yang dialami oleh masyarakat jorong ambacanganggang nagari aia manggih selatan kecamatan lubuk sikaping kabupaten pasaman, sudah 3 hari belakangan ini langka akan air bersih untuk keseharian mereka.
Terlihat berjejeran bermacam-macam jenis ember masyarakat di pinggir jalan menunggu datangnya truk tangki air untuk menyalurkan air bersih.
Kelangkaan air bersih ini terjadi mulai dari hari sabtu 29/04/2023, dan sampai hari ini senin 01/05/2023.
” Iya kami sudah tidak mendapatkan air bersih dari PDAM selama 3 hari belakangan ini dari hari sabtu kemaren, padahal kami selalu membayat iuran air tepat waktu kepada PDAM kab.pasaman.” ungkap mak tuo wirma salah satu warga ambacanganggang.
Karna kelangkaan air tersebut masyarakat berebutan air saat di datangi oleh pihak Perusahaan Air Kabupaten Pasaman saat mendistribusikan air dengan menggunakan truck tank air. Dan terlihat kekecewaan di raut wajah mereka.
Elia desfita salah seorang warga ambacanganggang sangat mengeluhkan sangat lambatnya bantuan air dari mobil tanki penyalur air.
“Tanpa ada pemberitahuan, Tiba-tiba air kran kami mati, kami sangat kecewa dengan susahnya air bersih yang sangat kami butuhkan untuk keseharian. Dari awal sabtu kemaren air mati, tapi baru sekarang baru datang tanki penyalur air untuk kami. Lebih baik mati lampu mati dari pada air mati. Karna kami masyarakat biasa hanya bergantung pada air bersih dari PDAM. “Imbuh buk el pelanggan PDAM.
Abdul Aziz tim teknis PDAM mengatakan, Air Bersih tersebut tidak tersalurkan ke pipa masyarakat diduga ada gangguan pada pipa induk.
“Kelangkaan air bersih ini terjadi karna pecahnya pipa distribusi yang berada di dekat sari rasa sawah panjang, perbaikan pipa ini akan siap selama satu hari ini. Setelah 6 jam selesai perbaikan pendistribusian air baru normal kembali. Selama 1 hari ini kami menggunakan 2 truck tanki air untuk menyalurkan air kepada masyarakat. “terang abdul aziz teknisi PDAM kab. pasaman saat mendistribusikan air.
(Eko)