Dansat Brimob Polda Riau Menghadiri Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Lancang Kuning 2022
Editor : Meza g.n
Pekanbaru, (JMG) – Komandan Satuan Brimob Polda Riau Kombes Pol Ronny Lumban Gaol, S.I.K menghadiri Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Lancang Kuning tahun 2022 dihalaman Kantor Gubernur Riau yang dipimpin langsung oleh Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal, S.I.K., M.H
Jumat (22/04/2022).
Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Lancang Kuning 2022 diikuti oleh Personel Korem 031 Wira Bima, TNI Angkatan Udara Lanud Roesmin Nurjadin, SatBrimob Polda Riau, Sabhara Polda Riau, Basarnas, BPBD, Satpol PP Provinsi Riau, Dinas Perhubungan Provinsi Riau, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Jasa Raharja Riau dan Tenaga Kesehatan dari RS Bhayangkara Polda Riau.
Kegiatan dilaksanakan selama 12 hari mulai dari tanggal 18 April 2022 hingga 9 Mei 2022 dengan Tema wujud Sinergitas Polri dengan instansi terkait untuk menjaminkan masyarakat aman dan sehat dalam perayaan Idul fitri 1443 H.
Operasi ini dilaksanakan guna persiapan pengamanan dalam menyambut Lebaran 2022. Personil tersebut bertugas pada 57 pos yang terdiri dari 32 pos pengamanan, 20 pos pelayanan, dan 5 pos terpadu yang ditempatkan di perbatasan Kabupaten Kampar, Kuansing, Inhil, Rohul dan Gedung MTQ Pekanbaru.
Dalam pengamanan Operasi KLK 2022 ini, Polda Riau menurunkan sebanyak 1678 personil, dari instansi terkait sebanyak 1405 pesonil. Sementara untuk dukungan kendaraan dinas mencapai 495 unit yang terdiri dari kendaraan roda empat 206 unit dan roda dua sebanyak 289 unit.
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal, S.I.K., M.H menyampaikan amanat dari Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Lancang Kuning 2022 dilaksanakan secara serentak di seluruh nusantara. kekuatan personil tersebut akan ditempatkan pada 1.710 pos pengamanan dan 734 pos layanan serta 258 pos terpadu.
“Berbagai permasalahan menjelang, pada saat dan pasca Idul Fitri 1443 H tahun 2022 harus diantisipasi. Kita harus bergandengan tangan, bersinergi dan seluruh stakeholder terkait, agar umat muslim dapat menyelenggarakan ibadah Ramadan dengan khusuk dan puncaknya pada perayaan Idul Fitri serta masyarakat yang mudik berjalan lancar, aman, terkendali serta sehat walafiat,” ujar Kapolda Riau.
kelonggaran-kolonggaran yang diberikan pemerintah harus kita sikapi dengan tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes) agar penyebaran Covid-19 tidak mengalami peningkatan.
“Oleh karena itu, Operasi Ketupat 2022 harus dilaksanakan secara optimal sehingga perjalanan mudik dan balik berjalan lancar, aman dan sehat,” tutupnya.
Kapolda Riau berharap, kepada seluruh petugas yang terlibat agar dapat melaksanakan operasi ini dengan penuh tanggung jawab dengan dukungan penuh dari masyarakat. Semoga pengabdian tugas yang kita laksanakan yang penuh keikhlasan ini akan menjadi ladan ibadah dihadapan Tuhan Yang Maha Esa.
( Ocu Ad )