Dalam Rangka HGN, SMP N 1 Kalikotes Gelar Fashion Show Dan Galang Dana Bencana Cianjur

Editor : Mas pay

Klaten ( JMG ) – SMP Negeri 1 Kalikotes, Kabupaten Klaten menggelar berbagai kegiatan dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2022 di sekolah setempat, Jumat (25/11/2022) pagi.HGN Tahun 2022 ini mengusung tema “Serentak Berinovasi Wujudkan Merdeka Belajar”.

Kepala SMPN 1 Kalikotes Anik Ariastuti menjelaskan, peringatan Hari Guru Nasional kali ini diisi dengan kegiatan upacara bendera, pemotongan tupeng, persembahan untuk guru, gerakan donasi untuk Gempa Cianjur, Deklarasi Sinar Bume, fashion show barang bekas, dan lomba baca puisi.

“Deklarasi pendidikan karakter anti Sinar Bume atau anti korupsi, anti narkoba, anti bullying, dan anti vandalisme ini ditandatangani oleh banyak pihak. Diantaranya Ketua Komite Sekolah, Kepala Sekolah, Camat Kalikotes, Kepala Desa Kalikotes, Polsek Kalikotes, Koramil 01 Kota, bagian kesiswaan, kurikulum, humas, sarana prasarana, perwakilan masyarakat, paguyuban orangtua, Ketua OSIS, perwakilan guru, Ketua DP, guru BK, perwakilan Ketua Kelas VII, perwakilan Ketua Kelas VIII, dan perwakilan Ketua Kelas IX,” jelasnya.

Lebih lanjut Anik menyampaikan, dalam deklarasi tersebut, keluarga besar SMPN 1 Kalikotes menyatakan siap untuk menolak korupsi dan narkoba, tidak melakukan bullying kepada sesama dan tidak melakukan aksi vandalisme atau aksi corat-coret yang merusak keindahan lingkungan.

“Dengan Deklarasi anti Sinar Bume ini diharapkan anak-anak benar-benar mempunyai jiwa yang berkarakter baik, sebagaimana profil Pelajar Pancasila, yang salah satunya diantaranya adalah kejujuran,” ucapnya.

Ia mengungkapkan, dalam peringatan Hari Guru Nasional kali ini, SMPN 1 Kalikotes mengadakan fashion show dari barang bekas. Lomba fashion show ini diikuti guru dan siswa. Setiap kelas ada perwakilan.

Sedang kriteria penilaiannya yaitu kreatifitas, perfomance atau penampilan, dan bahannya. Apakah benar-benar dari bahan bekas sampah atau hanya plastik.

Dalam lomba fashion show ini, mereka berkarya, berinovasi, dan memberdayakan bahan sampah plastik atau sampah kertas di kelas, atau sampah di sekitar lingkungannya. Barang bekas atau sampah itu dimanfataatkan sebagai bahan untuk berfashion show.

“Kita memilih mengadakan lomba fashion show dari barang bekas itu berangkat dari sekolah kita yang sudah sekolah adiwiyata tingkat kabupten ini. Karena itu, sampah-sampah yang ada kita manfaatkan untuk gelar karya. Ini untuk mengedukasi kepada anak-anak, bahwa sekolah harus ramah terhadap lingkungan. Karena pendidikan kami adalah pendidikan yang ramah terhadap lingkungan hidup. Sebab barang-barang bekas itu tentu saja ada nilai jualnya,” ungkapnya.

Ia menambahkan, dalam peringatan Hari Guru Nasional kali ini juga diadakan penggalangan dana untuk warga korban gempa Cianjur, Jawa Barat. Kegiatan ini dalam rangka membina karakter anak-anak, yaitu peduli kepada sesama dan aaling menghargai,

Penggalangan dana dilakukan selama dua hari. Dana yang terkumpul akan disalurkan melalui PMI Klaten.

“Harapannya, dana yang terkumpul ini benar-benar tersalurkan semuanya. Sehingga apa yang menjadi niat kami benar-benar tersalurkan kepada yang membutuhkan,” imbuhnya.

Sebagai sekolah adiwiyata, SMPN 1 Kalikotes ini memiliki motto yaitu luhur budi pekerti, unggul dalam prestasi, serta peduli lingkungan. SMPN 1 Kalikotes ini mempunyai 857 siswa dari 27 kelas, serta diasuh oleh 55 guru. ( Arifin )

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.