ABDUL WAHAB, SEMAKIN MENGGELORA DIHATI WARGA SILO BARU

Editor : Meza g.n

Asahan, (JMG) – Semakin mendekatnya perhelatan akbar kontestasi pemilihan kepala desa (Pilkades) Silo Baru, semakin menghangat pula suhu politik di desa pantai yang masuk dalam wilayah Kecamatan Silau Laut Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara itu, kenapa tidak, kerena di Pilkades inilah momen yang sangat menentukan untuk mencari sosok Calon Kepala Desa yang akan dipilih warga, menang dan menjadi nakhoda pemerintahan untuk 6 tahun kedepan, yang diharapkan mampu menjadi pemimpin, membawa perobahan ke arah yang lebih baik bagi desa Silo Baru, desa pantai yang cukup agamis dan berbudaya itu.

Pantauan di lapangan, dari 3 Orang Calon Kades yang bertarung hanya Abdul Wahab dan Ahmad Sofyan (Petahana) yang tampak bertarung di lapangan, berpacu merebut hati pemilih Desa Silo Baru yang berjumlah 2.425 Orang itu yang tersebar di 11 Dusun.

Menurut keterangan beberapa warga yang tak mau disebutkan namanya, secara singkat, mengatakan, “Kami masyarakat Silo Baru ingin perubahan, ingin supaya kesejahteraan warga meningkat, aman, mudah segala urusan”, cetus mereka.

Ditanya siapa Calon Kades yang menjadi idola dan pilihan mereka, “Siapo calon yang kami pilih, itu rahasia, tapi kalau kami tengok semakin dokat pemilihan, makin betambah banyak dukungan warga desa ini ke si Wahab, ungkap mereka.

Ditempat terpisah, disambangi JMG dirumahnya, Abdul Wahab menuturkan, “Beratnya menjadi Kades ni, kerena kita mesti bisa mengayomi dan melayani warga desa dengan baik, kita harus bisa meningkatkan kesejahteraan desa, melestarikan tradisi dan budaya di desa ini yang hampir punah, kalau dulu kesenian qasidah, marhaban, dan juga perayaan hari besar Islam, seperti ; peringatan maulid nabi, isra mikradj dan lain-lain sering diadakan warga kampung tapi sekarang mulai tak nampak”, jadi, untuk masa mendatang kegiatan sosial yang sudah menjadi tradisi bagi masyarakat di desa harus dihidupkan kembali”.

Masih menurut Cakades yang tergolong usia muda, yang lahir dan dibesarkan di Desa Silo Baru 36 tahun lalu ini, menuturkan, “Banyak hal, ide dan gagasan yang harus dikembangkan untuk desa ini, misalnya untuk meningkatkan perekonomian warga, perlu ditumbuh kembangkan kelompok UKM, supaya masyarakat, khususnya ibu – ibu rumah tangga mempunyai penghasilan tambahan, dan juga BUMDES nantinya kita jadikan sebagai pusat untuk mempermudah masyarakat dalam mengembangkan usaha – usaha perekonomian di desa Silo Baru ini”, tandas pria yang sejak remaja sudah terbiasa berwirausaha ini.

Selain pelestarian sosial budaya dan pembinaan keagamaan, serta peningkatan ekonomi warga, ada lagi 2 hal yang harus sesegera dilakukan kalau dirinya terpilih menjadi Kepala Desa, yakni ; Desa Silo Baru harus mempunyai lapangan bola kaki sebagai sarana olah raga untuk pembinaan generasi muda, kerena menurutnya, susah untuk pengembangan bakat remaja kalau lapanganya tak ada, Selain itu perlu lahan baru tanah wakaf untuk pekuburan masyarakat, kerena tanah pekuburan yang ada kurang memadai, kurang layak akibat abrasi sungai, tanahnya lembut dan sering terendam, akibatnya kadang – kadang banyak masyarakat Silo Baru ini memilih mengkuburkan warga yang meninggal dunia ke desa sebelah, di desa Silo Bonto.

Menurut Abdul Wahab, Calon Kades yang bernomor Urut 1 ini, “Masih banyak lagi sebenarnya yang perlu dibenahi supaya pembangunan di desa Silo Baru ini maju dan meningkat, hanya saja kedepan masyarakat harus dilibatkan secara merata untuk turut bekerja, jangan ada yang merasa tak dilibatkan melaksanakan kegiatan pembangunan di desa ini, kerena nilai kegotong-royongan dan kekompakan sebenarnya masih kuat di desa ini, yang penduduknya satu sama lain sebahagian besar terkait hubungan famili, kata beliau.
(Tajuk)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.